Kamis, 03 Mei 2012 | By: Choliday_21

Api Tak Kunjung Padam Madura


                Salah satu objek wisata yang ada di Pamekasan, Madura adalah Api Tak Kunjung Padam yang ada di Desa Dengkah, Kecamatan Larangan Tokol, Pamekasan. Objek wisata ini memberikan suasana wisata keajaiban alam.
Tempat ini tidak memamerkan sesuatu yang mempesona dan indah, namun anda akan dibuat terkejut dan terheran-heran oleh titik-titik api yang secara alami bermunculan dari dalam tanah tanpa perlu dinyalakan dengan korek api. Area tempat munculnya api ini diberi pagar berbentuk segi delapan kira-kira seluas 80m2. Api ini tidak pernah padam meski hujan sedang turun, itulah mengapa ditetapkan sebuah nama “Api Tak Kunjung Padam”.
                Sebuah penelitian pernah dilakukan untuk membuktikan kecurigaan akan adanya kandungan gas alam atau minyak di daerah ini. Namun, hasilnya nihil tidak menemukan kandungan apapun.
                Kunjungan terakhir saya ke Wisata Api Tak Kunjung Padam adalah sekitar 3 bulan yang lalu. Wisata Api Tak Kunjung Padam ini sudah dibuka untuk umum sejak puluhan tahun yang lalu, bahkan sebelum saya lahir. Di arah barat dari kawasan ini juga terdapat sebuah kolam air (biasanya penuh saat musim hujan) yang biasanya digunakan oleh anak-anak di daerah ini untuk berenang. Hal yang disukai dari kolam ini adalah airnya yang hangat dan di tengah-tengah kolam terdapat gelembung-gelembung air seolah air sedang dimasak.
                Di kawasan Api Tak Kunjung Padam ini juga terdapat area bermain anak-anak yang teduh dibawah pepohonan yang rindang, namun menurut saya masih perlu ditambah lagi wahana bermain untuk anak-anak agar lebih banyak lagi pengunjung wisata keajaiban alam Api Tak Kunjung Padam Ini. Waktu kecil hampir setiap bulan saya mengajak ayah untuk pergi ke tempat wisata murah meriah ini. Untuk diketahui bahwa tempat wisata ini adalah free entrance atau gratis, namun anda harus membayar karcis parkir kendaraan anda Rp.500,- untuk sepeda motor dan Rp.5000,- untuk mobil, toh itu juga demi keamanan kendaraan anda.
                Tempat wisata ini paling banyak dikunjungi di malam hari, karena memang akan memberikan sensasi yang seru. Pengunjung yang datang ke tempat ini kebanyakan berkelompok entah bersama teman-teman atau bersama keluarga untuk menikmati serunya “bakar-bakar”. Anda tidak perlu membawa Jagung, Ikan atau apapun untuk bakar-bakar karena di tempat ini banyak pedagang yang menjual jagung ataupun ikan segar yang siap dibakar. Anda dapat merasakan sendiri sensasi bakar-bakar jagung atau ikan bersama keluarga langsung di tiap titik munculnya api.
                Memang, pengunjung tidak hanya bisa menikmati Api tak kunjung padam ini dari luar pagar. Mereka bisa masuk ke dalam, mencoba memunculkan sendiri titik api yang baru, dan bisa memulai acara bakar-bakar. Apabila anda ingin memunculkan titik api baru anda tidak perlu menggunakan korek api, yang anda butuhkan adalah tongkat kecil dapat berupa ranting kayu atau yang lain. Anda cukup mengorek-ngorek tanah dan kerikil kecil di area ini dan beberapa saat kemudian anda akan melihat gilapan api bermunculan di tempat yang anda korek-korek tadi, dan acara bakar-bakar dapat anda mulai....heee....jangan lupa untuk membuang sampah pada tempatnya karena sebagian pengunjung masih saja membuang sampah seperti kulit jagung di dalam pagar ini.
                Bila anda sudah puas bakar-bakar dan memakannya bersama keluarga sambil menikmati keajaiban alam ini, kini saatnya anda mengeluarkan sedikit uang untuk membeli cinderamata khas madura sebagai oleh-oleh. Beberapa stan pedagang di sini menjual banyak pernak-pernik khas madura dalam berbagai bentuk, terdapat pula batik madura, pecut, pakaian khas madura, dan banyak camilan khas madura. Selamat berwisata..!!!

0 komentar:

Posting Komentar