Kamis, 03 Mei 2012 | By: Choliday_21

Sensasi Melintasi Jembatan SURAMADU




Apakah Anda sudah Pernah Melintasi Jembatan Terpanjang di Negeri ini..?
“Jembatan adalah penghubung kesatuan bangsa” Begitulah ungkapan nasionalisme yang tersisipkan pada diri saya sebagai orang Madura sejak mulai dibangunnya jembatan SURAMADU. Tepat tanggal 10 Juni tahun 2009 lalu telah dibuka untuk publik Jembatan SURAMADU dengan panjang total 5438 meter.

Sebuah jembatan yang cukup istimewa dan membanggakan bagi masyarakat Jawa Timur, dan bagi masyarakat Madura khususnya. Sebagai Jembatan terpanjang di Negeri ini, Jembatan SURAMADU mampu menegaskan eksistensi Pulau Garam Madura sebagai bagian dari Jawa Timur, kini Madura seolah berada dalam satu daratan dengan pulau yang paling sibuk di negeri ini, yaitu Pulau Jawa.
Jembatan yang sebenarnya digunakan untuk memudahkan akses ke pulau garam dan ditujukan untuk mempercepat pembangunan di Pulau Madura ini cukup menarik perhatian masyarakat yang melancong atau sekedar keperluan lain menuju pulau madura. Banyak pelancong yang menyempatkan diri untuk menikmati desiran angin laut, Mengambil Gambar dengan view di tengah hamparan Selat Madura, atau untuk mengagumi konstruksi tekologi tinggi Jembatan utama dengan menggunakan cable stayed yang ditopang oleh menara kembar setinggi 140 meter. Untuk dapat melintas di Jembatan Suramadu dikenai Tarif Tol Rp.3000,00 untuk Sepeda Motor, dan Rp.30.000,00 untuk mobil pribadi.
 Jika Anda adalah pengendara sepeda motor, maka anda akan merasakan sensasi yang lebih karena lajur untuk pengendara sepeda motor berada di kedua sisi jembatan, Anda dapat secara langsung melihat riak air tepat 35 meter dibawah anda (hati-hati untuk yang phobia ketinggian), ditambah desiran angin laut yang secara langsung menerpa membuat anda seakan sedang melayang di udara, namun perlu diperhatikan batas maksimal laju motor demi keselamatan meskipun telah dibatasi besi teralis pengaman di sisi kanan-kiri lajur sepeda motor.
Tidak hanya itu cara menikmati perjalanan menempuh jarak 5438 meter Jembatan SURAMADU. Bila anda pernah melintasi SURAMADU di siang hari cobalah untuk menikmati konstruksi artistik bangunan Jembatan SURAMADU di saat malam, sebelum anda memasuki lajur jembatan, dari kejauhan anda akan melihat seolah-olah di hadapan anda ada untaian lilin panjang membelah lautan gelap. Ratusan lampu dengan intensitas cahaya yang tinggi menerangi tiap sisi Jembatan SURAMADU, Semakin ke tengah dan menuju jembatan utama anda akan melihat konstruksi cable stayed dengan menara kembar setinggi 140 meter seolah memancarkan sinar, pertama mungkin anda akan merasakan sentuhan Jembatan yang berwarna merah, sesaat kemudian berganti warna menjadi biru, sesaat kemudian berganti menjadi ungu kemudian hijau, begitulah seterusnya seolah-olah anda sedang berada di tempat wisata malam dengan sentuhan cahaya pada menara kembar yang mempesona, dari jembatan itu pula anda bisa menikmati titik-titik cahaya kecil dari aktivitas kapal yang ada di pelabuhan tanjung perak.
 “Welcome to Plat M”. Setelah anda menempuh jarak 5438 m itu anda akan tiba di bibir pulau garam, Madura. Untuk memberikan Sambutan pertama bagi para pelancong di pulau Madura, Pemerintah Kabupaten Bangkalan telah menyediakan stan-stan khusus dimana para pengendara bisa beristirahat sembari menikmati kuliner khas madura seperti Rujak Madura, Soto, Sate, kripik tette dan kripik Tangguk (yang besarnya bisa separuh badan anda) serta aneka Jajanan lainnya. Bicara khas madura tidak lupa pernak-pernik buah tangan seperti baju dengan motif khas madura yang biasa disebut Batik Indonesia (Karena motifnya garis merah putih seperti bendera), Batik tulis, Jersey Klub Sepakbola Madura-United, Pecut, Odheng, Samper, Seruling, Bahkan Celurit pun ada.
Lepas dari kawasan SURAMADU anda bisa melanjutkan perjalanan untuk menikmati keunikan dan keindahan kawasan wisata lainnya di pulau Garam ini. Have a nice traveling..!!

                                                               
By Fuad Cholidi Arifin

0 komentar:

Posting Komentar